Minggu, 28 Mei 2017

Penyakit Hati Sombong

Penyakit Hati Sombong
Oleh : Akhmad Ma'sum Rosyadi




Pendahuluan
Diantara sifat-sifat tercela yang telah dicela oleh Allah dan
RasulNya ialah sifat sombong.
Sombong adalah menganggahp diri sendiri lebih tinggi dan hebat dan merendahkan orang lain. kesombongan biasanya terjadi misalnya dalam lingkungan masyarakat,organissi,keluarga,sekolah,kampus dan di manapun juga. Orang selalu sombong karena sudah terbiasa membanggakan diri sendiri dan merendahkan orang lain, contoh seorang menyombongkan keahliannya dan kemampuannya dalam suatu organisasi.
 Orang sombong biasanya senang mendapat pujian,ingin berada di atas,tidak mau di nasehati, menganggap dia paling bagus sendiri. Padahal sikap seperti itu tidak di benarkan dalam pergaulan apalagi dalam ajaran islam di larang, Allah sangat membenci orang yang berlaku sombong, siapapun orang yang melakukan itu maka Allah akan menempatkan di tempat yang paling hina, yaitu neraka jahannam.  Jika penyakit ini tidak di basmi maka akan akan banyak manusia yang hina di hadapan Allah, banyak manusia tak mau di nasehati dan meremehkan orang lain. Ini akan menimbulkan kemrosotan akhlak sosial yang di miliki manusia yang tidak mau menghargai orang lain. Jika kesombongan terobati semoga kita akan menjadikan menjadi manusia yang mau menghargai orang lain dan tidak meremehkan orang lain, meskipun itu hanya suatu halyang kecil.
Dalam laporan observasi ini mari kita jabarkan tentang apa itu penyakit hati sombong, ciri-ciri orang sombong, lalu apa faktor penyebab sombong,bagaimana mengantisipasi sikap sombong, dan juga dampak dari penyakit hati sombong.





Pembahasan
A.    Pengertian Penyakit Hati Sombong
Penyakit hati Menurut Ibnu Taimiyah adalah suatu bentuk kerusakan yang menimpa hati, yang berakibat dengan tidak mampunya hati untuk melihat kebenaran. Akibatnya, orang yang terjangkit penyakit hati akan membenci kebenaran yangbermanfaat dan menyukai kebatilan yang membawa kepada kemudharatan. Oleh karena itu, kata maradh (sakit) kadangkadang diintepretasikan dengansyakh atau raib (keraguan). Hal ini seperti penafsiran Mujahid dan Qotadah tentang ayat alBaqarah ayat 2 : “Dalam hati mereka ada penyakit”. Penyakit dalam ayat ini dipahami sebagai keraguan.[1] Penyakit hati menurut Ibnu Taimiyah adalah penyakit yang ada di dalam hati, seperti kemarahan, keraguan dan kebodohan dan kezaliman. Orang yang ragu dan bimbang tentang sesuatu akan merasakan sakit hatinya sampai dia mendapatkan kejelasan dan keyakinan.
Sombong adalah menganggap diri sendiri lebih tinggi dan hebat dan merendahkan orang lain. Sombong menurut al-Ghazali adalah menganggungkan dirinya sendiri dan memandang dirinya lebih baik dari pada orang lain.[2] Sedangkan menurut Ibnu Abbas sombong adalah perasaan unggul atas orang lain, apabila ini di ungkapkan dalam kata-kata atau sebuah perbuatan tingkah laku maka di sebut takabur atau kesombongan yang merupakan lahiriyah dari perasaan lebih daripada orang lain.[3]
Sesungguhnya Allah sangat membenci orang yang sombong sebagaimana firman Allah dalam Surat Luqman ayat 18:
ولَا تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلَا تَمْشِ فِي الْأَرْضِ مَرَحًا ۖ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ

Artinya: Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. (QS.Luqman:18)

B.     Hasil Wawancara
Bapak K.Abdur Rosyid selaku tokoh agama di daerah saya, menurut beliau:
Sombong adalah sifat manusia yang membanggakan diri sendiri dan menganggap dirinya paling “waww...” dari yang lainnya. Sombong merupakan sifat dari sebagian orang yang tidak  bisa di pungkiri, karena sombong merupakan sifat alami dari diri manusia itu sendiri.
Ustadz.Nur Hidayatullah murid dari Habibana Anis bin Husein Al-Atthas menurutnya:
Sombong ialah sikap angkuh atau keras kepala (gleleng) yang di miliki manusia yang sulit untuk di kasih nasihat, menganggap dirinyalah yang paling benar dan sempurna sendiri.

C.     Ciri-ciri orang sombong
Berikut adalah beberapa ciri orang sombong:[4]
a.       Sombong di ungkapkan dengan sikap, seperti  melihat orang lain dengan penuh curiga, memalingkan muka,
b.      Orang sombong tidak suka sendirian, ia sangat senang jika diikuti orang lain agar yang mengikuti tadi tau yang dilakukannya,
c.       Orang sombong tidak suka bertemu dan silaturrahim dengan saudara sesama muslim dan orang lain,
d.      Orang sombong melarang orang miskin duduk berdekatan dengannya dalam satu majlis.
e.       Orang sombong biasanya tampak pada pakjaian an perhiasan yang di pakainya
D.    Faktor Penyebab Sombong dan solusinya
Sikap sombong dapat di sebabkan oleh beberapa faktor di antaranya:
1.      Orang yang sering membanggakan diri sendiri,
2.      Mempunyai ilmu dan amalan yang di milikinya,
3.      Dari bentuk tubuh termasuk kecantikan,ketampanan,nasab, kekuatan,
4.      Mempunyai keahlian yang belum bisa di lakukan orang lain,
5.      Mempunyai harta kekayaan yang banyak, dan lain sebagainya.
Ketahuilah bahwa sikap sombong adalah penyakit yang berbahaya, menurut Habib Ahmad Anis bin Husein Al-Atthas saat ceramah di majlis,cara agar terhindar dari sifat sombong ialah:
1.       Selalu berdo’a kepada Allah agar di jauhkan dari sifat sombong,
2.       selalu ingat kepada Allah dan sadar diri bahwa kita adalah manusia biasa, segala daya dan kekuatan hanya milik Allah tidak ada yang perlu di banggakan dari kita.
Menurut Imam Al-Ghazali mengobati penyakit sombong yang di dasarkan pada amal adalah bertindak atau berbuat dengan akhlak yang baik (rendah hati,santun,sederhana),[5]
E.     Dampak dari Sombong
Jika tidak di basmi maka akan mengakibatkan menurunnya kualitas  Akhlak manusia, tidak mau menghargai orang lain dan akan meras egois bahwa hana dialah yang paling benar sendiri. Orang sombong menjadi pengikut iblis seperti firman Allah :
وإِذْ قُلْنَا لِلْمَلَائِكَةِ اسْجُدُوا لِآدَمَ فَسَجَدُوا إِلَّا إِبْلِيسَ أَبَىٰ وَاسْتَكْبَرَ وَكَانَ مِنَ الْكَافِرِينَ

Artinya: Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam," maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir. (QS.Al-Baqoroh: 34)












Penutup

Kesimpulan

            Sombong merupakan penyakit hati manusia yang di sebabkan oleh Orang yang sering membanggakan diri sendiri,Mempunyai ilmu dan amalan yang di milikinya,Dari bentuk tubuh termasuk kecantikan,ketampanan,nasab, kekuatan, Mempunyai keahlian yang belum bisa di lakukan orang lain,Mempunyai harta kekayaan yang banyak, dan lain sebagainya.
            Sombong merupakan sifat yang di benci oleh Allah dan harus di jauhi oleh orang islam karena banyak bahayanya.




Daftar Pustaka

Taimiyah,Ibnu,Mengenali Gerak-Gerik Kalbu,Bandung: Pustaka Hidayah,2001.
Al-ghazali,Imam, Ihya’ Ulumuddin:Menghidupkan Ilmu-Ilmu Agama,Bandung: Penerbit Marja,2011,jilid 2.




[1] Ibnu Taimiyah,Mengenali Gerak-Gerik Kalbu,Bandung: Pustaka Hidayah,2001,hlm. 149
[2] Ihya Ulumudin 3/345
[3]Imam Al-ghazali, Ihya’ Ulumuddin:Menghidupkan Ilmu-Ilmu Agama,Bandung: Penerbit Marja,2011,jilid 2,hlm.391.
[4] Ibid,hlm 398-400
[5] Ibid,hlm 404.


www.stainkudus.ac.id

0 komentar:

Posting Komentar

www.lowongankerjababysitter.com www.lowongankerjapembanturumahtangga.com www.lowonganperawatlansia.com www.lowonganperawatlansia.com www.yayasanperawatlansia.com www.penyalurpembanturumahtanggaku.com www.bajubatikmodernku.com www.bestdaytradingstrategyy.com www.paketpernikahanmurahjakarta.com www.paketweddingorganizerjakarta.com www.undanganpernikahanunikmurah.com